19 Okt 2013

Mau ujian. (Kok mau?)



                Hari ini gue dateng ke sekolah seperti biasa. Seperti biasa juga gue ditawarin makanan sama kelompok yang lagi “Praktek Kewirausahaan”. Seperti biasa juga uang gue tiba-tiba habis. Yang dijual temen-temen gue paling sering adalah makanan. Makanannya macem-macem. Ada risoles,kue bolu,dsb yang sebagian udah ada di post gue yang sebelumnya. Tetapi satu hal yang membuat temen gue lupa. Disaat menjual makanan. Seharusnya ada yang juga menjual minuman. Ini penting. Karena kalo gak ada minuman,dan ada konsumen yang tersedak. Itu bisa fatal.
               
                   Sinergi itu emang diperlukan di hidup ini. Kayak makanan,seharunya ada minuman. Seperti yin dan yang. Begitu juga kalo misalnya sekolah adalah “yin”. Maka ujian adalah “yang” nya. Ujian gak bisa terlepas dari sekolah. Sekolah apa yang gak ada ujiannya? Sekolah gajah di way kambas aja mungkin ada ujiannya. Sekolah tanpa ujian bagaikan sayur  tanpa garam. Hutan tanpa pohon. Atau martabak tanpa kacang. Ujian membuat sekolah lebih kelihatan seru,menantang,dan menyakitkan.

Sedang membuat contekan belajar.
                Gue sebentar lagi ujian akhir sekolah. Ujian akhir yang menurut gue bukan tantangan terakhir. Soalnya masih banyak yang mesti gue lewati. Tapi gue yakin,beberapa tahun setelah gue lulus dari sekolah ini. Gue bakalan kangen banget dengan kesibukannya. Saat ngerjain lapsus,ngerjain tugas yang ditunda dan akhirnya numpuk,dan sibuk melihat jadwal remed saat setelah ujian. Gak kerasa gue hampir empat tahun di sekolah ini. Atau lebih tepatnya hampir 48 bulan. Wih angka yang bagus ya. 48. Kayak idolgroup kesukaan gue. AKB48. Oke gak nyambung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Garing kan? Yuk, kata - katain si penjual krispi biar dia males nulis garing lagi. Silahkan isi di kolom komentar.

Penikmat Crispy

Pemakan Crispy

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...