5 Jan 2014

Hari KeEmpatBelas : "Sekarang dan Lima Tahun Lagi"

     Lagi-lagi judul postingan ini bukan gue yang nentuin. Tapi atas voting beberapa temen gue di jejaring sosial dan beberapa pembaca blog gue (beberapa = sekitar 10). Pada awalnya,sangat susah untuk meminta suara mereka,karena mereka takut suaranya hilang. Oke gak usah dibahas yang tadi.
Maksud gue susah untuk meminta voting mereka untuk postingan gue yang selanjutnya ini. Mereka kadang selalu menganggap gue bercanda. Ya salah gue juga sih,tiap saat selalu becanda. Lagi belajar,bercanda. Lagi makan,bercanda. Lagi bercanda,bercanda. Selalu bercanda. Makanya kata temen-temen gue sulit membedakan gue lagi bercanda atau serius. Padahal kelihatan jelas,kalau gue lagi serius,gue akan berambut panjang dan teriak “ROCKEEER JUGAAA MANUSIAAA !!”. Kalau lagi bercanda,enggak.
     Akhirnya setelah gue hitung voting mereka (dengan teknik sempoa yang gue pelajari dari tukang remot di glodok). Gue mendapatkan hasil untuk postingan kali ini adalah Gue di Lima Tahun kedepan. Ehmm. Oke serius sekarang *benerin dasi*
     Lima tahun ke depan. Berarti sekitar tahun 2019. Gue gak tahu apa yang akan terjadi sama gue. Tapi yang pasti gue masih akan jadi laki-laki,dan gue gak akan disunat lagi (kecuali terjadi hal yang diluar dugaan seperti “tumbuh” lagi).  Gue juga pasti akan tetap nge-Blog. InsyaAllah. Tapi gue masih punya beberapa plan ke depannya.
     Setelah dari sekolah yang anomali ini. Gue akan melanjutkan untuk kerja. Tapi terkadang ada beberapa teman yang mengajak gue  untuk kuliah dulu. Kuliah secara formal,artinya gue gak kerja dulu. Alasan mereka yang meneruskan kuliah dulu sebagian besar karena “masih ingin belajar”. Untuk alasan itu mungkin gue bisa menangkal dengan “Belajar kan bisa dari buku,ke Gramed gitu. Siapa tau bisa kenalan sama cewek terus belajar bareng” . Oke gue sedikit modus. Tapi juga ada yang alasannya “kan gengsi kalo kuliah di universitas negeri”. Kalo untuk alasan ini,gue cuma bisa bilang. “Oh,gitu”.
     Gue pribadi lebih cenderung melanjutkan untuk bekerja. Karena gue sekolah di SMK yang bukan SMK biasa. SMK kimia yang membuat otak gue seperti kaset kusut. Gue udah dibekali beberapa kompetensi praktek yang sudah cukup matang. Jadi,kenapa gak kerja dulu? Gue juga memilih kerja karena ingin mendapatkan pengalaman bekerja di institusi. Supaya gue lebih menjadi dewasa,dan ngerti gimana bergaul dengan yang lebih tua.
     Tapi gue juga akui,kalau kuliah itu penting. Ada beberapa alumni yang tidak kuliah lagi,maka jabatannya akan kalah tinggi dengan yang kuliah dulu. “Gelar” lah yang menyebabkan itu. “Gelar” memang dipandang penting di negara ini. Beda dengan Jepang,yang lebih mementingkan kompetensi dan kemampuan praktik. Makanya SDM nya keren-keren. Sedangkan di Indonesia SDM nya punya banyak Ijazah. Oleh karena sebab itu,gue juga mau kuliah dulu. Tapi gak ngambil universitas negeri. Gue akan kuliah di luar negeri (baca : swasta) dan mengambil kelas karyawan. Dengan ini pengalaman kerja dapat,gelar dapat, cewek..... belum tentu.
     Semua belum terjadi tapi. Bisa saja pikiran gue berubah,bisa saja tiba-tiba rambut gue beruban(?). Tapi kalau gue kerja dulu. Maka lima tahun kemudian gue sudah lulus kuliah,dapet gelar. Naik jabatan jadi supervisor. Disaat itu,gue akan mengumpulkan uang untuk menaikan haji orang tua. Tanpa harus menjadikan mereka tukang bubur. Kalau sudah membahagiakan kedua orang tua,barulah gue membahagiakan diri gue,dan “dia”. Menikah. Amiin.
     Tapi kalau jadinya nanti gue kuliah di PTN (Perguruan Tinggi Negeri). Lima tahun kemudian mungkin gue baru lulus,dan baru dapet kerjaan. Baru kerja,berarti gue belum punya uang buat naikin haji gue. Otomatis gue akan menunda nikah. Wah,jangan deh.. *pikirannya udah buruk*
     Mungkin itulah yang akan terjadi di lima tahun ke depan. Gue bukan peramal,karena gue gak suka ramalan,zodiak gue selalu meramalkan hal buruk. Itu lima tahun gue,kalau lu ke depannya gimana? Semoga lebih baik ya.. Salam crispy ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Garing kan? Yuk, kata - katain si penjual krispi biar dia males nulis garing lagi. Silahkan isi di kolom komentar.

Penikmat Crispy

Pemakan Crispy

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...